Soto Ayam Sokaraja
- Maudi
- Nov 2, 2015
- 2 min read

Jaman sebelum nikah, kalau berkunjung ke rumah simbah di Tegal jalan ke Banyumas mampir di rumah makan soto sokaraja. Setelah nikah, suka ngajak suami ke sana juga. Di Jogja jarang yang jual soto ini, apalagi di Leeds yak?! Nyobain bikin sendiri liat resep Mba Diah Didi, hasil buatanku meski tidak semantap rasa asli Sokaraja yang konon merebus kuahnya juga dengan anglo, paling tidak bisa mengobati kangen. Siiip.
Bahan:

- 1 kg ayam, potong-potong
- 2000 ml air
- 1 batang serai, geprek
- 2 cm lengkuas, geprek
- 2 cm jahe, geprek
- 1 sdm gula pasir
- 2 sdt garam
- 1 sdt merica bubuk
Bumbu halus:
- 10 butir bawang merah
- 6 butir bawang putih
- 4 butir kemiri
Bahan sambal kacang:
- 150 gram kacang tanah goreng
- 5 buah cabe rawit merah/sesuai selera, rebus
- 2 butir bawang putih, rebus
- 2 sdt gula Jawa sisir
- 1 sdt air asam Jawa
- 200 ml air panas
Bahan pelengkap:
- Lontong/kupat/nasi
- Kerupuk
- Soun, seduh air panas dan tiriskan
- Tauge, buang ekornya
- Daun bawang, iris-iris
Cara buat:
Rebus ayam dengan api kecil hingga keluar kaldu dan ayam empuk. Tumis bumbu halus bersama serai, lengkuas dan jahe hingga haruum, lalu masukkan dalam rebusan ayam. Tambahkan bumbu-bumbu lain, cicipi dan sesuaikan rasa. Tiriskan ayam dan goreng sebentar, kemudian suir-suir dagingnya.
Untuk sambal kacang, haluskan kacang dan baha-bahan lain, lalu tuang air panas. Aduk rata.
HIdangkan soto bersama bahan pelengkap lain dengan kuah panas. Enjoy!

Fun fact:
Sokaraja terkenal dengan soto sokaraja, batik, dan getuk gorengnya. Konon, getuk goreng terbuat secara tidak sengaja pada tahun 1918 ketika seorang penjual nasi keliling tidak berhasil menjajakan getuk yang dia buat lalu dia goreng supaya bisa dijual keesokan harinya, dan ternyata disukai banyak orang.
Comments